Thursday 20 September 2018

JANGAN TAKUT 20


PERUBAHAN! Siapapun kalau boleh menghindari hal ini. Perubahan berarti harus meninggalkan kebiasaan yang sudah dibangun mungkin puluhan tahun. Tidak semua orang siap dengan perubahan, apalagi dirasa bukan kea rah yang lebih baik melainkan kea rah yang kurang baik.
Setelah dipimpin oleh seorang pangeran dan ulama Kharismatik, merupakan tokoh terbesar Israel yang mengecap pendidikan selama 40 tahun di istana Mesir, kini Israel akan mengalami pergantian kepemimpinan kepada seorang rakyat kebanyakan, yakni Joshua. Bukan perkara gampang menerima Joshua, yang selama di Mesir hanya pekerja rodi dan kemudian diangkat menjadi asisten Musa. Padahal reputasi Joshua tidak main-main, namun reputasi itu tetap tenggelam dibanding nama besar Musa. Apalagi mereka harus menghadapi berbagai peperangan untuk dapat menduduki tanah Kanaan.
Memahami kegelisahan mereka, Musa mengencourage Israel agar tetap percaya kepada TUHAN. Musa mengingatkan kepada Israel bahwa kemenangan dan pencapaian mereka sejauh ini bukan karena kepemimpinannya, melainkan karena TUHAN yang berperang dan menuntun mereka. Musa mengingatkan kembali pada masa lalu, seperti Og raja Basan ( sudah kita bahas pada seri JANGAN TAKUT ke 15) seorang raksasa dengan tinggi 5,4 m takluk karena penyertaan TUHAN, apalagi penduduk Kanaan yang tidak mungkin melebihi Og pasti bisa mereka kalahkan jika terus melibatkan TUHAN.
Kita hidup dalam jaman perubahan, di mana kecenderungan keadaan tidak menentu dan membingungkan.  Nilai-nilai dunia ini semakin tidak dapat diandalkan dan semakin buruk.  Tetapi janganlah takut karena kita memiliki Allah yang Mahakuasa yang tidak pernah berubah, yang akan menolong kita akan selalu menyertai selama-lamanya.  "Bahwasanya Aku, TUHAN, tidak berubah..."  (Maleakhi 3:6).
Perubahan, apapun situasinya, hanya cara TUHAN membawa kita menuju ke masa depan yang lebih baik. Beradaptasilah dengan perubahan bersama dengan TUHAN, IA yang setia akan memberikan cara agar Anda menang atas perubahan (I Kor 10:13).

Bukanlah spesies yang paling kuat atau paling cerdas yang mampu survive, tapi mereka yang paling mampu beradaptasi terhadap perubahan.
( It is not the strongest of the species that survives, nor the most intelligent that survives. It is the one that is most adaptable to change.)
-      Charles Darwin -

Ulangan 31:6
Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, janganlah takut dan jangan gemetar karena mereka, sebab TUHAN, Allahmu, Dialah yang berjalan menyertai engkau; Ia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau."

JANGAN TAKUT
Bagian - 20

No comments:

Post a Comment