Janganlah kita jemu-jemu berbuat baik, karena apabila sudah datang waktunya, kita akan menuai, jika kita tidak menjadi lemah.
Galatia 6:19
Penghargaan!
Siapa orang yang tidak menyukai sebuah penghargaan. Tentu sebuah kebanggan
apabila kita mendapat penghargaan, karena itu berarti orang lain mengakui hasil
kerja kita. Ada yang bangga ketika anaknya atau dirinya diwisuda dengan
predikat cumlaude. Para atlet sangat bangga memamerkan medali yang berhasil
diraih dan menerima banyak bonus. Anak-anak kita juga bangga ketika memamerkan
plakat atau piala saat meraih ranking di sekolahnya.
Banyak orang
berpikir penghargaan adalah menerima sesuatu. Yang benar adalah, penghargaan
diberikan ketika sesorang memberikan sesuatu. Para atlet peraih medali diguyur
dengan bonus, tetapi sebenarnya telah memberikan waktu, energi dan kemampuan
saat berlatih dan bertanding. Bahkan latihan yang harus dijalani bisa
berbulan-bulan, padahal pertandingan mungkin hanya satu jam. Anak-anak
memamerkan piala ketika menerima rangking, padahal ia harus berjuang selama 6
bulan untuk belajar. Pada intinya, penghargaan bukan saat menerima, melainkan
sudah memberikan sesuatu.
Demikian
juga jika kita ingin menerima penghargaan dari Tuhan. Menurut kitab Galatia,
setiap orang berhak untuk menerima tuaian, tetapi ada yang harus ditabur, yakni
berbuat baik secara terus menerus. Kelemahan kebanyakan orang adalah kurang
sabar atau terburu-buru. Ketika itu terjadi, jangan heran hasilnya menjadi
kurang maksimal bahkan cebderung gagal.
Jika Anda
menginginkan sebuah penghargaan, itu berarti bukan menerima melainkan Anda
harus memberi sesuatu dengan cara yang baik dan benar. Allah mengharagai setiap
proses kehidupan. Ada banyak yang Tuhan siapkan untuk Anda, tetap fokus dengan
Firman Tuhan, jangan jemu-jemu berbuat baik. Tuhan Yesus memberkati kita semua
No comments:
Post a Comment